Jumat, 23 Maret 2012

Pembuangan dan Pengelolaan Sampah


   “Buangah sampah pada tempat seharusnya atau pada tempat sampah yang disediakan”, merupakan kalimat sederhana yang sering kita baca dan dengar. Hal ini dapat memudahkan pengelolaan sampah sehingga sampa tidak hanya bersifat “dibuang” atau “ditumpuk” tetapi juga dapat didaur ulang. Terlebih lagi jika kita membuang sampah berdasarkan jenis sampahnya, yaitu sampah organik, sampah kertas, sampah non daur ulang (misalnya baterai, streofoam, ata sejenisnya), dan sampah daur ulang (kaleng, botol, dan plastik non almunium).


   Prof. H.R. Sudrajat (dalam Mengelola Sampah Kota, 2003) menggambarkan potensi timbunan sampah per hari di beberapa kota besar di Indonesia. Seiring dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk di suatu kota, kemungkinan timbunan sampah akan semakin meningkat per harinya> dapatkah Anda bayangkan akibatnya? Akankah bumi kita dipenuhi oleh timbunan sampah?


   Volum sampah yang meningkat dan tidak segera di kelolah akan berdampak buruk terhadap lingkungan dan kehidupan masyarakat. Tidak ada salahnya jika kita mulai membiasakan diri untuk membuang sampah pada tempatnya dan juga memilah berdasarkan jenis sampah. 

   Berikut adalah hal-hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi permasalahan sampah:
   1. Membuang sampah pada tempatnya dimanapun kita berada, baik di rumah, sekolah, maupun di lingkungan sekitar. Jika tempat sampah tidak ada, bersedia untuk menyimpan sejenak sampai menemukan tempat sampah terdekat

   2. Memilah sampah sesuai dengan kategorinya, misalnya sampah kering dan sampah basah (sampah organik dan sampa anorganik), sampah yang bisa didaur ulang dan sampah yang tidak bisa di daur ulang dan sebagainya.

   3. Mengurangi pemakaian plastik atau pembelian barang berbahan plastik. Hal ini disebabkan karena plastik sulit diurai dan terbuat dari minyak bumi. Selain itu, proses pembuatan plastik menghasilkan polusi udara yang cukup tinggi . Dengan mengurangi penggunaan plastik maka kita daat menekan sampah plastik dan polusi udara yang dihasilkan.


Opinion:
waste is a waste of production. Most of the waste generated from factories and households. Awareness of the public to dispose of waste in place is also less applicable in each. This could cause pollution to the environment and the means to disrupt the health of residents. One of the plastic waste that is difficult to destroy and to destroy it takes a long time. Currently in the TPS (landfills) has a lot of junk that just settles and can not be destroyed. If the mounds of waste derived from the waste can not be destroyed last year how the TPS in the years to be the next? Can you imagine! From now on, let us be more concerned about the environment around. A clean environment will also be an influence for good health.

Source: ArtikelLingkungan Hidup.com
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar